Saturday, November 22, 2014

PENGERTIAN DAN JENIS FRAKTUR / PATAH TULANG



FRAKTUR

a. Definisi Fraktur
           Fraktur adalah terputusnya kontinuitas tulang dan ditentukan sesuai jenis serta luasnya. Fraktur dapat disebabkan oleh adanya pukulan langsung, gaya meremuk, gerakan puntir mendadak ataupun kontraksi otot ekstrim. Meskipun patah jaringan sekitarnya juga akan terpengaruh yang dapat mengakibatkan udema jaringan lunak, perdarahan keotot dan sendi, dislokasi sendi, ruptur tendo, kerusakan saraf dan kerusakan pembuluh darah. Organ tubuh dapat mengalami cedera akibat gaya yang disebabkan oleh fraktur atau fragmen tulang.

b. Jenis Fraktur
    1. Fraktur Komplet
        adalah patah pada seluruh garis tengah tulang dan biasanya mengalami pergeseran dari posisi normal
2. Fraktur Tidak komplet
yaitu patah hanya terjadi pada sebagian dari garis tengah tulang
3. Fraktur Tertutup ( simpel)
Yaitu fraktur yang tidak menyebabkan robeknya kulit
4. Fraktur Terbuka (komplikata atau kompleks)
merupakan fraktur dengan luka pada kulit adau membran mukosa sampai ke patahan tulang. Fraktur terbuka dibagi menjadi:
a.       Grade I dengan luka bersih panjangnya kurang dari 1 Cm
b.      Greade II luka lebih luas tanpa kerusaka jaringan lunak yang ekstensif.
c.       Grade III mengalami kerusakan jaringan lunak ekstensi yang sangat terkontaminasi dan merupakan yang paling berat.
Fraktur juga digolongkan sesuai pergeseran anatomis fragmen tulang: fraktur bergeser atau tidak bergaser. Berikut adalah berbagai jenis kusus fraktur:
â  Green stick. Fraktur dimana salah satu sisi tulang patah sedang sisi lainya membengkok.
â  Trasfersal. Fraktur sepanjang garis tengah tulang.
â  Oblik, fraktur membetuk sudut denga membentuk garis tengah tulang (lebih tidak stabil daibanding transfersal).
â  Spiral, fraktur memuntir seputar batang tulang.
â  Kominutiv, fraktur dalam tulang pecah menjadi beberapa fragmen.
â  Depresi, fraktur dengan fragmen patahn terdorong ke dalam (sering terjadi pada tulang tengkorak dan wajah).
â  Kompresi, fraktur dimana tulang mengalami kompresi ( terjadi pada tulang belakang).
â  Patologik, fraktur yang terjadi pada daerah tulang berpenyakit (kista tulang, penyakit paget, metstasis tulang, tumor).
â  Avolsi, tertariknya fragmen tulang oleh ligamen atau tendo pada perlekatannya.
â  Epifiseal, fraktur melalui ipifisis.
â  Impaksi, fraktur dimana tulang terdorong ke fragmen tulang lainnya.

PENGERTIAN DAN JENIS FRAKTUR / PATAH TULANG Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Artikasari Pangestuti

0 comments:

Post a Comment